Pertama-tama, ASTM A36 dan SS400 bukanlah merk barang atau merk dagang. Mereka adalah standar yang mengacu pada komposisi dan sifat mekanik baja struktural.
ASTM A36 adalah standar Amerika yang ditetapkan oleh American Society for Testing and Materials (ASTM), sementara SS400 adalah standar Jepang yang ditetapkan oleh Japanese Industrial Standards (JIS). Keduanya adalah standar yang umum digunakan dalam industri konstruksi.
Perbedaan antara ASTM A36 dan SS400 sebagian besar terletak pada perbedaan standar yang mengatur mereka. Ini mencakup perbedaan dalam komposisi kimia, batas kekuatan tarik, dan persyaratan mekanik lainnya.
Dalam hal komposisi kimia, ASTM A36 dan SS400 memiliki kandungan karbon yang serupa, yaitu sekitar 0,2-0,25%. Namun, ada beberapa perbedaan minor dalam kandungan elemen lainnya. Misalnya, ASTM A36 memiliki batas maksimum untuk mangan sebesar 0,80%, sedangkan SS400 memiliki batas maksimum untuk mangan sebesar 1,60%. SS400 juga dapat memiliki kandungan fosfor dan belerang yang lebih tinggi dibandingkan dengan ASTM A36.
Kekuatan tarik minimum juga sedikit berbeda antara keduanya. ASTM A36 memiliki kekuatan tarik minimum sebesar 400 MPa, sedangkan SS400 memiliki kekuatan tarik minimum sebesar 400-510 MPa. SS400 memiliki rentang kekuatan tarik yang sedikit lebih luas dibandingkan dengan ASTM A36.
Dalam praktiknya, ASTM A36 dan SS400 memiliki banyak kesamaan dalam sifat mekanik dan aplikasi umum. Keduanya sering digunakan dalam konstruksi struktural, seperti dalam pembuatan rangka baja, struktur bangunan, dan mesin.
Namun, jika Anda memiliki persyaratan spesifik atau standar tertentu yang harus dipenuhi, sangat penting untuk mengacu pada standar yang sesuai dan berkonsultasi dengan spesialis atau insinyur yang kompeten dalam bidang tersebut.
Kami adalah distributor Besi Plat eser hitam terlengkap dan terpercaya. Kami meyediakan berbagai macam variasi ketebalan dimulai dari 2mm-20mm. Berminat order plat di kami? Silahkan hubungi no 082112385424